Postgraduate ARS University

Pengaruh Pelatihan, Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di Biro Psikologi Madina Gempita

Author
Lecture:
  1. H. Purwadhi
Student:
  1. DESI PURWANINGSIH
Publish Date
01 November 2020
Category
Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi [Lainnya]
Publisher
Jurnal Service Management Triangle: Jurnal Manajemen Jasa
City / Country
Bandung / Indonesia
Volume
Vol 2No. 2November 2020
Page
51-63
URL
https://ejurnal.ars.ac.id/index.php/jsj/article/view/385
Abstract
Sekarang ini dalam teknologi dan peradaban dituntut sumber daya manusia yang kompeten yang memiliki motivasi kerja dan pengalaman kerja yang terampil dalam menjalankan peran dan fungsinya baik untuk individual maupun tujuan organisasi. Salah satu perusahaan yang dituntut untuk memiliki kinerja yang optimal dan terus mengevaluasi hasil kinerja karyawannya adalah perusahaan yang bergerak di bidang biro psikologi, salah satunya Biro Psikologi Madina Gempita dimana para karyawannya harus profesional dalam melaksanakan pekerjaan serta amanah dan bertanggung jawab. Kinerja karyawan merupakan salah satu dimensi yang dapat digunakan untuk mengukur, mengevaluasi kekuatan karyawan dalam bertahan serta melaksanakan tugas dan kewajibannya terhadap organisasi dimana dia bekerja. Setiap karyawan harus mengikuti proses pelatihan yang merupakan bekal bagi karyawan dalam bekerja dengan baik. Pelatihan erat kaitannya juga dengan motivasi kerja, salah satu hal yang mendorong peningkatan kinerja karyawan dalam suatu perusahaan adalah motivasi kerja. Teknik penelitian yang digunakan adalah deskriptif-verifikatif. Teknik pengambilan sampel dengan metode total sampling, dikarenakan populasi dalam penelitian ini kurang dari 100 responden sehingga semua populasinya dijadikan sebagai sampel yaitu terhitung ada 73 psikotester. Hasil penelitian deskriptif menunjukan bahwa tanggapan responden terhadap variabel pelatihan, motivasi kerja dan kinerja karyawan di biro psikologi Madina Gempita termasuk kedalam kategori “Sangat Baik”. Hasil penelitian verifikatif menunjukan adanya pengaruh positif dari variabel pelatihan, dan motivasi kerja terhadap variabel kinerja karyawan.