Postgraduate ARS University

Pengaruh Kompetensi dan Motivasi Kerja Terhadap Peningkatan Kinerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Bougenvile dan Matahari Rumah Sakit Khusus Paru Karawang

Author
Lecture:
  1. H. Purwadhi
  2. Dadang Kusnadi
Student:
  1. Rusmiati
Publish Date
12 Juli 2024
Category
Jurnal Nasional Terakreditasi [SINTA 5]
Publisher
Innovative: Journal Of Social Science Research
City / Country
Bangkinang, Kampar, Riau / Indonesia
Volume
Vol. 4 No. 1 (2024)
Page
8318-8330
URL
https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/8824
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh kompetensi dan motivasi kerja terhadap peningkatan kinerja perawat di Ruang Rawat Inap Bougenvile dan Matahari Rumah Sakit Khusus Paru Karawang. Perawat memainkan peran penting dalam memberikan perawatan yang berkualitas kepada pasien, dan kinerja perawat yang baik sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pendekatan positivistik eksplanatori, dan desain cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah 60 orang perawat. Sampel dipilih berdasarkan teknik purposive sampling yang berjumlah 60 perawat. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner. Teknik analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan multivariat dengan regresi linear. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial kompetensi perawat berpengaruh positive dan signifikan terhadap peningkatan kinerja perawat. Motivasi kerja perawat secara parsial berpengaruh positiv dan signifikan terhadap peningkatan kinerja perawat. Kompetensi dan motivasi kerja perawat secara simultan berpengaruh positive dan signifikan terhadap peningkatan kinerja perawat. Hasil analisis koefisien determinasi diperoleh nilai ????2= 0,680 yang menunjukan bahwa pengaruh kompetensi perawat terhadap peningkatan kinerja perawat sebesar 68 %. Sedangkan perolehan nilai koefisien determinasi dengan nilai ????2= 0,748 yang menunjukan bahwa pengaruh motivasi kerja terhadap peningkatan kinerja perawat sebesar 74,8 %. Lebih lanjut hasil analisis diperoleh koefisien determinasi diperolehnilai ????2 = 0,763 yang menunjukan bahwa pengaruh secara simultan kompetensi perawat dan motivasi kerja terhadap peningkatan kinerja perawat sebesar 76,3 %.